Tes & Gejala OCD / Ketelitian Keagamaan

OCD religius atau Scrupulosity adalah subtipe umum OCD lainnya. Orang yang menderita OCD ini bisa beragama atau tidak beragama sama sekali atau bahkan bisa menjadi ateis dan tidak percaya pada Tuhan. Terlepas dari apakah mereka religius atau tidak percaya pada Tuhan, individu yang menderita OCD/Scrupulositas Religius akan takut bahwa Tuhan akan menghukum mereka, takut mereka bisa, atau akan masuk neraka, takut salah atau jahat secara moral, atau takut apa pun yang berkaitan dengan neraka, setan, atau okultisme. Sayangnya bagi individu yang menderita subtipe OCD ini, mereka dapat merasa seolah-olah OCD mereka telah mengambil alih agama, hubungan dengan Tuhan, atau spiritualitas mereka. Pikiran, gambaran mental, atau ketakutan bertindak berdasarkan dorongan (obsesi) yang tidak diinginkan tentang agama atau Tuhan dapat mengambil alih hidup seseorang dan menjadi sangat luar biasa dan menguras tenaga. Hal ini dapat menyebabkan perasaan depresi, sedih, bersalah dan malu. Tidak jarang orang-orang ini takut mengatakan, melakukan, atau bertindak dengan cara tertentu yang dianggap tidak pantas, tidak bermoral, atau dapat mengancam kemungkinan mereka untuk masuk Surga. Akibat menghadapi ketakutan ini, kebanyakan orang dengan OCD/Scrupulosity Religius akan merasa perlu untuk terus-menerus berdoa secara ritual, membaca Alkitab, memohon pengampunan, mengaku, mengungkapkan ketakutan mereka kepada otoritas keagamaan seperti rabi atau pendeta, atau meminta pengampunan. dari orang lain. Tidak jarang juga ingin mencari kepastian dari orang lain dalam hidupnya untuk memastikan bahwa mereka adalah orang yang baik, bermoral, jujur, dan tidak melakukan tindakan yang tidak pantas.